Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) membangun kerja sama strategis dengan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Seperti disampaikan Ketua BAZNAS, Prof. KH. Noor Achmad dalam audiensi Pimpinan Baznas dan PP Muhammadiyah, di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Kramat, Jakarta Pusat, Selasa (9/2/2021).
semarak.co-Sinergi diimplementasikan dalam bentuk program pengentasan kemiskinan, pemberdayaan usaha kecil, bantuan untuk para mubalig, khususnya di daerah 3T (tertinggal, terdepan dan terluar), bantuan beasiswa dan bantuan kesehatan untuk dhuafa.
Hadir Wakil Ketua BAZNAS Mochamad Machdum, Pimpinan Baznas Zainulbahar Noor, M. Nadratuzzaman Hosen, Rizaludin Kurniawan, Drs KH Achmad Sudrajat, dan Saidah Sakwan. Muhammadiya Sekretaris Umum Prof. Abdul Mut’i, Anwar Abbas, Prof. Syafiq A Mughni, Prof Dadang Kahmad, H. Marpuji Ali, dan Wakil Ketua Lazismu Nuryadi.
Prof. Noor Achmad menjelaskan Baznas berkomitmen berjuang bersama Muhammadiyah untuk membantu pemerintah dalam program pengentasan kemiskinan, pemberdayaan UKM hingga bantuan beasiswa pendidikan.
“Mohon restu dan dukungan. Silaturahim ini perlu dilanjutkan terus-menerus antara BAZNAS dan Muhammadiyah. Karena Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi terbesar di Indonesia, dan umatnya banyak,” ujar Noor dalam rilis humas melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Rabu (10/2/2021).
Noor Achmad menggangap Muhammadiyah sebagai mitra strategis dan merupakan pilihan yang tepat bagi BAZNAS untuk bekerja sama dalam mendukung program program pemerintah.
“Baznas sebagai sebagai rujukan pilihan utama pembayar zakat, sekaligus juga untuk menyejahterakan umat. Sehingga perlu bantuan ormas-ormas dan saya kira tepat sekali kalau misalnya saja Muhammadiyah berkenan bersama-sama Baznas mengentaskan kemiskinan, membantu beasiswa atau membantu para guru dan lain sebagainya,” ucapnya optimistis.
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Prof. Abdul Mu’ti, mengapresiasi ajakan kerja sama yang diinisiasi BAZNAS dan berkomitmen mendukung program-program yang dikolaborasikan.
“Saya kira ini terobosan yang sangat bagus dan kami sangat mengapresiasi. Bahwa kerja sama penyaluran pilihan yang tepat, karena Baznas yang punya jaringan, sehingga nanti tidak ada kesan Baznas tidak bersinergi. Sesuatu yang sangat kami dukung dan mudah-mudahan awal yang sangat baik bagi kita untuk bisa memberdayakan umat melalui zakat,” kata Mu’ti. (smr)