Gitaris Sheila On 7 Eross Candra yang telah melelang gitar kesayangannya pada Jumat (7/6/2024) menyerahkan uang hasil lelangnya kepada Kitabisa dan juga Baznas. Tak tanggung, Eross akhirnya juga memberikan 2 gitar lainnya kepada peserta lelang tertinggi ke dua dan ketiga sehingga uang terkumpul berjumlah Rp335.100.000.
semarak.co-Pada, Rabu 12 Juni 2024, Eross menyerahkan hasil lelangnya secara simbolis kepada Kitabisa dan BAZNAS di Jakarta (12/6/2024). Hasil lelang ini diterima langsung CEO Kitabisa Vikra Ijas dan Direktur Pengumpulan Perorangan BAZNAS RI Fitriansyah Agus Setiawan.
“Saya nitip hasil lelang ini kepada Kitabisa dan BAZNAS sebagai lembaga yang sangat saya percaya sejak dulu. Semoga bisa mendatangkan banyak manfaat bagi semua,” papar Eross dirilis humas Baznas usai acara melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Kamis (13/6/2024).
Dalam pertemuan ini, BAZNAS menyambut baik penyaluran infak dari hasil pelelangan gitar milik Eross Candra. Fitriansyah menyampaikan terimakasih atas bantuan yang diberikan Eross Candra kepada masyarakat Palestina.
“Tentunya BAZNAS menyampaikan terima kasih kepada Eross yang telah menitipkan amanahnya dari hasil lelang gitar ini. Kami terus berupaya menyalurkan amanah dari masyarakat Indonesia untuk Palestina. Semoga amanah ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Palestina,” kata Fitriansyah.
Sementara di momentum istimewa ini Eross membagikan kisahnya bahwa gitar tersebut telah digunakannya untuk konser istimewa Sheila On 7 di Jakarta bertajuk Tunggu Aku Di Jakarta 2023. Kendati demikian, Eross rela melelangnya demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat Palestina.
“Senang sekali rasanya dapat menjadi partner penyaluran donasi dari hasil lelang gitar dari Eross. Apresiasi untuk Eros yang telah melakukan aksi nyata dalam mendukung Palestina. Kitabisa dan BAZNAS akan memastikan donasi ini tersalurkan sampai kepada saudara-saudara kita di Palestina” ujar Vikra Ijas.
Donasi hasil pelelangan gitar ini telah dipublikasikan dalam halaman galang dana milik Eros di Kitabisa: kitabisa.com/bergerakuntukpalestina2024. Masyarakat dapat mengakses secara terbuka dan transparan mengenai penyaluran dan pelaporan donasinya. (smr)
