#Repost @asma_aisyahfatimah *)
semarak.co-Bulan Zulhijjah merupakan salah satu dari 4 bulan yang mulia (asyhurul hurum). Ibadah di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah ini disebutkan oleh Nabi Muhammad saw lebih mulia daripada jihad fii sabilillah.
Dalam setiap tahun ada 10 hari mulia dalam satu bulan, yaitu 10 hari terakhir di bulan Ramadhan dan 10 hari awal di bulan Zulhijah. Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan amal kebaikan di bulan Zulhijjah. Sebab, amal-amal baik yang dilakukan pada bulan ini memiliki pahala yang besar di mata Allah Ta’ala.
- Puasa Dzulhijjah 7 hari dari tanggal 1-7 Dzulhijah
- Puasa Tarwiyah hanya satu hari pada tangal 8 Dzulhijjah.
- Puasa Arafah satu hari juga pada tanggal 9 Dzulhijjah, tepatnya sehari menjelang hari raya Idul Adha.
Keutamaan 3 jenis puasa sunnah tersebut mampu menghapus dosa selama 1 tahun dan bertambahnya harta. Waktu yang diharamkan untuk puasa tersebut adalah, 10 Dzulhijjah atau tepat Hari Raya Idul Adha, dan 11-13 Dzulhijjah yang merupakan hari Tasyrik.
*) penulis belum ditemukan hanya ditandai sebagai repost atau yang memposting ulang.
Terkait artikel di atas berikut 5 amalan di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah beserta bacaan niatnya yang cocok untuk diamalkan, seperti dilansir laman online krjogja.com – Jumat, 7 Juni 2024 | 19:40 WIB. Hari Jumat, 7 Juni 2024 telah memasuki awal bulan Dzulhijjah.
Bulan Dzulhijjah yang merupakan salah satu dari empat bulan mulia sangat dianjurkan untuk melakukan ibadah tertentu. Dalam islam ada dua hari raya yang disyariatkan dalam Islam yaitu Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha.
Idul Fitri yang bertepatan dengan bulan Syawal yang memiliki beberapa amalan atau ibadah yang dilakukan pada bulan tersebut. Misalnya saja puasa enam hari setelah hari pertama bulan Syawal. Begitu pula dengan bulan Idul Adha yaitu bulan Dzulhijjah.
Ada amalan tertentu yang keutamaannya hanya bisa dicapai di bulan Dzulhijjah. Padahal, bulan ini merupakan salah satu dari empat bulan mulia yang ada dalam Al-Qur’an. Bulan Dzulhijjah terdapat amalan yang dapat menambah kualitas hidup menjadi lebih baik.
Selain itu, amalan tersebut dapat menambah nilai ketakwaan kita terhadap Allah SWT. Diantara amalan-amalan bulan Dzulhijjah adalah sebagai berikut:
Puasa Arafah
Bulan ini memperbanyak dzikir termasuk tahlil, tasbih, istighfar, tahmid, takbir dan doa-doa lainnya yang dianjurkan tidak hanya di bulan Dzulhijjah tetapi juga dalam kehidupan kita sehari-hari.
Ibnu ‘Abbas berkata: “Ingatlah Allah pada hari-hari yang telah ditentukan, yaitu 10 hari pertama bulan Dzulhijjah dan juga pada hari Tasyriq.” Ibnu Umar dan Abu Hurairah suatu ketika pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah mereka pergi ke pasar, lalu mereka membacakan takbir, dan kemudian orang-orang juga membacakan takbir. Muhammad bin Ali juga mengucapkan takbir setelah salat sunnah”.
Berikut bacaan niatnya:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa i sunnati Arofah Lillaahi Ta’aalaa. Artinya: “Aku niat puasa sunnah Arafah besok hari karena Allah.”
Puasa Tarwiyah
Menurut pendapat ulama mayoritas, berpuasa pada hari Tasu’a dan Tarwiyah disunnahkan. Sesungguhnya sudah disebutkan bahwa berpuasa pada hari Tarwiyah sama dengan puasa satu tahun, berpuasa pada bulan Haram dan Sya’ban, Dzulhijjah.
Dan sesungguhnya diriwayatkan bahwa berpuasa pada hari-hari tersebut setara dengan setahun (Al-Qarafi, Adzakhirah Lil Qarafi, [beirut: Darul Gharab Al-Islami: 1994], Juz 2, Hal 530).
Berikut bacaan niatnya:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adaai sunnati yaumit Tarwiyyati lillaahi ta’aalaa. Artinya: “Aku niat puasa sunnah Tarwiyah besok hari karena Allah.”
Menunaikan Ibadah Haji dan Umrah
Haji adalah salah satu dari lima rukun Islam dan harus dilakukan oleh semua umat Islam yang mampu secara finansial dan fisik. “Jangka waktu pelaksanaan haji adalah beberapa bulan yang dapat dimaklumi. Barangsiapa berniat menunaikan haji di bulan ini, maka hendaknya ia tidak melakukan rafath, fasik, atau bertengkar saat menunaikan haji.
Dan apa yang kamu kerjakan berupa kebaikan, niscaya Allah mengetahuinya. Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa dan bertakwalah kepada-Ku hai orang-orang yang berakal.” (QS. Al Baqarah ayat: 196-197)
Berkurban
Perayaan Idul Adha biasa disebut dengan Hari Kurban, karena pada tanggal 10 Dzulhijjah, umat Islam berlomba-lomba menyisihkan sebagian hartanya untuk membeli kambing, lembu atau unta untuk disembelih setelah shalat Idul Adha dan tiga hari setelahnya, atau hari tasyrik yang kita kenal. Penyembelihan hewan udhiyah atau kurban ditahbiskan oleh Allah SWT.
Bertaubat
Perintah untuk bertaubat dan tidak melakukan maksiat merupakan kewajiban kita sebagai umat islam untuk menunaikan perintah tersebut, namun hal serupa juga ditegaskan bagi umat islam yang harus bertaubat dari berbagai dosa dan maksiat di awal bulan Dzulhijjah. Artinya kita beramal shaleh di awal bulan Dzulhijjah dan menolak berbuat kezaliman terhadap orang lain. (net/krj/smr)
sumber: WAGroup Keluarga Besar Umi Firdaus AlJabri – Abah Muhammad Saugi Al-Idrus (postSabtu8/6/2024/udin)/ krjogja.com di (postSabtu8/6/2024/ramadhanwidianto2)