Anggota DPRD DKI Cinta Mega Kepergok Main Game Slot saat Rapat Paripurna, Fraksi PDIP Beri Sanksi dan Minta Maaf

Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan Cinta Mega (baju pink) saat mengikuti rapat paripurna Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2022 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis, 20 Juli 2023. Foto: internet

Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan Cinta Mega Kepergok memainkan game slot saat mengikuti rapat paripurna Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2022 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis, 20 Juli 2023.

semarak.co-Saat memainkan game tersebut Cinta Mega tampak menggunakan iPad atau Tab yang merupakan perangkat milik pemerintah. Terlihat juga, ketika bermain, ia mengobrol dengan anggota dewan di sebelahnya.

Bacaan Lainnya

Adapun rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani yang menggantikan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi yang berhalangan hadir. Kemudian, agenda dilanjutkan dengan penyampaian Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2022 Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Namun, Cinta Mega yang mengenakan setelan merah muda tersebut tetap memainkan game miliknya. Padahal, rapat paripurna tetap berlangsung yang juga disiarkan langsung dari website youtube DPRD DKI.

Terpisah, Cinta Mega mengaku dia hanya bermain salah satu permainan yang tidak ada unsur judi online atau slot. “Enggak-enggak. Cuma Candy Crush gitu, lucu ini gamenya. Kan tadi juga nggak main kok ya,” ujar Cinta saat dikonfirmasi wartawan, Kamis, 20 Juli 2023 dilansir viva.co.id, Kamis, 20 Juli 2023 – 17:58 WIB.

Cinta Mega menegaskan dia hanya bermain game berjudul Candy Crush karena dia merasa bosan menunggu rapat paripurna yang diundur. “Enggaklah itu kan Candy Crush. Saya taruh di meja bukan dimainin. Tolong ya, kan nggak dimainin. Sebelum paripurna kan nunggunya lama, bosen dari jam 1, jam setengah 3 mulai. Tolong ya jangan tambah masalah buat saya,” tuturnya.

Berita terbaru Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta memberikan sanksi kepada Anggota DPRD DKI Jakarta dari fraksi PDIP Cinta Mega yang diduga bermain gim slot di tengah rapat paripurna pada Kamis (20/7/2023). Hal ini diungkapkan oleh Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono.

“Atas kejadian kemarin fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta memberikan sanksi keras, memberikan peringatan keras kepada yang bersangkutan yaitu ibu cinta Mega karena Ibu cinta Mega sudah melakukan hal yang tidak semestinya dilakukan dalam rapat paripurna,” kata Gembong kepada wartawan di ruangan Fraksi PDIP, Jakarta Pusat pada Jumat (21/7/2023).

Kemudian, ia melanjutkan telah menyerahkan proses investigasi seluruhnya kepada DPD PDIP DKI Jakarta. Maka dari itu, sanksi untuk di partai PDIP hanya dapat diberikan DPD.

“Sanksi dari fraksi yang seperti ini nanti tindak lanjutnya pasti ada. Misalkan, apakah yang bersangkutan masih layak lagi dicalonkan sebagai anggota DPRD, misalkan seperti itu. Nanti DPD yang akan ambil sikap secara tegas,” kata dia.

Ia menambahkan percaya sepenuhnya kepada pernyataan Cinta Mega yang mengaku tidak bermain game slot online. “100 persen kami percaya. Apakah benar atau tidak, ya itu urusan Ibu Cinta Mega,” kata Gembong dilansir republika.co.id, Sabtu 22 Jul 2023 07:16 WIB.

Terkait sanksi sebagai anggota DPRD DKI Jakarta, ia menyerahkan sepenuhnya kepada Badan Kehormatan (BK). “Kami sifatnya pasif. Kalau Badan Kehormatan merasa perlu ya monggo tindaklanjuti. Karena itu anggota kami, kami sudah memberikan sanksi secara internal fraksi,” kata Gembong.

Gembong juga meminta maaf atas dugaan anggotanya main gim saat rapat. Ia berharap ini merupakan kejadian pertama dan terakhir. “Untuk itu sebagai pertanggung jawaban kami. Sekali lagi saya menyampaikan permohonan maaf atas nama Ketua Fraksi dan seluruh anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta mohon maaf kepada publik Jakarta atas kejadian itu,” kata dia.

Sebelumnya diketahui, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP, Cinta Mega diduga bermain gim slot online di tengah rapat paripurna bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono pada Kamis (20/7/2023).

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono pun menanggapi hal ini. “Saya belum lihat kemaren pekerjaan numpuk, pukul 05.00 WIB pagi sudah dikabari berangkat jadi belum tahu berita itu,” kata Heru kepada wartawan di Waduk Kampung Rambutan 2, Ciracas, Jakarta Timur.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menanggapi hal itu. “Kemarin sudah saya panggil, abis paripurna langsung panggil. Kalau sanksi kami pasti akan berikan sanksi dan melaporkan kepada partai,” kata Gembong saat dikonfirmasi pada Jumat (21/7/2023). (net/tvo/rep/smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *