Amien Rais Nilai Pidato Jokowi di HUT Partai Golkar Soal Sembrono Bak Menepuk Air Didulang Terpercik Muka Sendiri

Amien Rais. Foto: ist

Politikus senior Amien Rais menilai pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) di HUT Partai Golkar bak menepuk air didulang terpercik muka sendiri. Diketahui, hari ulang tahun (HUT) Partai Golkar berlangsung di Gedung JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.

semarak.co-Ketika itu, Jokowi berpesan kepada Partai Golkar agar tidak sembrono memilih kandidat untuk dijadikan capres dan cawapres 2024 mendatang. Ketua Majelis Dewan Syura Partai Ummat Amien Rais menyebut, pidato Jokowi sebenarnya diarahkan kepada dirinya sendiri.

Bacaan Lainnya

“Apa Pak Jokowi lupa pada sejarahnya sendiri? Pak Jokowilah pemimpin yang lahir dari proses politik yang sembrono,” katanya dikutip dari Wartaekonomi–jaringan Suara.com pada Sabtu, (29/10/2022) dilansir suara.com.

Mantan Ketua MPR RI Amien Rais juga mengenang perjalanan politik Jokowi dari Wali Kota Solo, kemudian naik menjadi Gubernur DKI Jakarta, lalu cepat naik derajat hingga menduduki posisi sebagai orang nomor satu di Indonesia.

“Ketika saya mendengar pidato Pak Jokowi itu saya berpikir apakah Pak Jokowi sedang menepuk air didulang terpercik muka sendiri?” tanya Amien Rais. Pasalnya Amien menduga ada mesin politik yang memoles karir politik Jokowi sampai jadi Presiden dua periode, termasuk sebagai mesin finansial Jokowi.

Waktu itu, Jokowi hanya pedagang mebel dan pengusaha kayu. Namun Jokowi dengan begitu mudah menjadi Walikota Solo. Belum selesai dengan periodenya, kemudian Jokowi lari ke Jakarta ikut berkompetisi dan berhasil menjadi Gubernur DKI.

“Tahun 2012 itu, Pak Jokowi sudah jadi gubernur, mestinya itu sampai 2017. Tapi baru 2 tahun Pak Jokowi sudah ikut pemilihan presiden dan bisa menang. Memang proses politik yang dilewati Pak Jokowi dari Walikota Solo sampai presiden itu ya sembrono tidak ada kecermatan dan tidak ada kehati-hatian,” lanjutnya.

Sebagaimana diketahui, pada saat menghadiri acara HUT Golkar ke-58 yang digelar pada Jumat (21/10/22), Presiden Jokowi memberikan sambutan berisi pesan bernada menyindir. Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menyampaikan pesan agar Partai Golkar tidak sembrono dalam mendeklarasikan calon presiden untuk Pilpres 2024.

Meskipun tidak secara gamblang menyindir partai mana, tapi banyak pihak menilai sindiran itu ditujukan ke Partai NasDem karena mendeklarasi Anies maju Pilpres 2024. “Saya yakin, Golkar akan dengan cermat, akan dengan teliti, akan dengan hati-hati tidak sembrono dalam mendeklarasikan calon di 2024,” tutur Jokowi. (net/sua/smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *