Akibat kecelakaan yang dialami Yanni, musisi dan komposer legendaris dunia baru-baru ini, PT Taman Wisata Candi Prambanan, Borobudur & Ratu Boko dan Rajawali Indonesia Communication selaku pihak promotor dari Prambanan Orchestra dengan berat hati harus menunda dihelatnya konser tersebut.
Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Prambanan Borobudur & Ratu Boko Edy Setijono mengakui, saat ini pihaknya sedang melakukan komunikasi secara intens untuk mengetahui perkembangan kesehatan dari Yanni.
“Kami sangat bersedih akan kabar yang baru saja menimpa Yanni. Dengan berat hati kami pun harus menunda digelarnya Prambanan Orchestra dan menunggu Yanni kembali pulih seperti sedia kala,” jelas Edy Setijono, dalam rilis Humas TWC, Kamis (11/10).
CEO Rajawali Indonesia Communication Anas Syahrul Alimi menambahkan, pihaknya sedang melakukan komunikasi untuk penjadwalan ulang konsernya. “Sampai saat ini pihak Promotor masih melakukan komunikasi secara intens dengan manajemen YANNI, untuk mereschedule atau menentukan ulang tanggal konsernya di Indonesia,” tutupnya. (lin)