Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf) Irene Umar mendukung penuh konser “SATOE Indonesia” yang digelar Dinas Kebudayaan Jakarta bersama Jakarta Philharmonic Orchestra di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Sabtu, 8 November 2025.
Semarak.co – Dia mendorong Jakarta jadi contoh kota yang menggabungkan pelestarian budaya dengan inovasi ekonomi kreatif. Dia menilai konser “SATOE Indonesia” sebagai wujud nyata kolaborasi pemerintah, seniman, dan komunitas kreatif.
“Ekonomi kreatif tumbuh dari budaya yang hidup. Ketika musik, seni pertunjukan, dan kreativitas bersatu, di situlah muncul energi baru bagi bangsa,” ujar Irene, dirilis humas usai acara melalui WAGroup Kemenekraf Siaran Pers, Senin (10/11/2025).
Wamenekraf mengapresiasi penyelenggaraan konser yang mampu memadukan nilai budaya, musikalitas, dan pesan kebangsaan dalam satu harmoni. Subsektor seni pertunjukan, termasuk musik orkestra dan musik klasik, memiliki potensi besar untuk berkontribusi terhadap ekosistem ekonomi kreatif nasional.
Melalui kebijakan yang berpihak pada pelaku, pengembangan talenta kreatif, serta kolaborasi lintas sektor, Jakarta diharapkan dapat menjadi contoh kota yang mampu menggabungkan pelestarian budaya dengan inovasi ekonomi.
“Semangat SATOE Indonesia bukan hanya tentang merayakan kebhinekaan, tetapi juga menggerakkan kreativitas bersama. Pemerintah, seniman, dan masyarakat perlu bersinergi agar budaya kita tidak hanya lestari, tetapi juga memberi nilai tambah ekonomi,” lanjutnya.
Partisipasi masyarakat dan generasi muda dalam konser ini memperlihatkan bahwa budaya tetap menjadi sumber inspirasi dan kebanggaan kolektif. Kemenekraf berkomitmen memperkuat ekosistem seni pertunjukan, mulai dari pengembangan talenta kreatif hingga perluasan akses promosi di tingkat global. (hms/smr)





