Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menerima audiensi pionir perusahaan bioteknologi mikroalgae Indonesia, PT Algaepark Indonesia Mandiri di ruang kerjanya, Rabu (1/10/2025).
Semarak.co – Yandri mengapresiasi budidaya Alga yang sebelumnya banyak diketahui orang sebagai barang yang tidak berharga, ternyata bisa diolah dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Oleh karena itu, pihaknya siap berkolaborasi dengan PT Algaepark Indonesia Mandiri dengan pola kerja sama bisa melalui Koperasi Desa Merah Putih, Badan Usaha Milik Desa atau dengan 20 persen dana desa untuk ketahanan pangan.
“Alga ini mesti kita booming-kan, karena ini suatu yang baru, tidak rumit, bahan bakunya tidak susah, tapi manfaatnya sungguh luar biasa. Jadi harus kita promosikan, kalau semua desa konsumsi ini, angka stunting bisa ditekan itu,” ujar Yandri, dirilis humas usai acara melalui WAGroup Media Kemendesa 2025, Kamis (2/10/2025).
Yandri akan melakukan kolaborasi dan mengembangkan secara masif hasil budidaya alga ini di seluruh Indonesia. Ia optimis pengembangan budidaya Alga ini akan meningkatkan ekonomi kerakyatan, terjadi pengurangan pengangguran, dan bermanfaat bagi kesehatan masyarakat.
“Alga ini akan berhasil, sukses meningkatkan ekonomi, menyerap tenaga kerja, masyarakat juga sehat. Ini kita niatnya amal jariyah saja, boleh kita nyari duit, tapi niatnya juga ibadah, banyak bantu orang. Banyak serap tenaga kerja, banyak orang sehat, banyak orang bahagia,” ungkapnya. (hms/smr)