Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mewakili Presiden Joko Widodo meresmikan pembukaan kembali Museum Nasional Indonesia pasca tertimpa musibah kebakaran.
semarak.co-Menko Muhadjir mengatakan, revitalisasi ini sekaligus mengubah wajah baru Museum Nasional Indonesia. Pihaknya berharap semangat reimajinasi warisan budaya Indonesia yang dimulai dari Museum Nasional Indonesia dapat memotivasi seluruh insan permuseuman untuk mengoptimalkan potensi warisan budaya Indonesia.
Menko Muhadjir menyampaikan, peristiwa musibah kebakaran yang terjadi pada 16 September 2023 lalu hendaknya menjadi pengingat untuk senantiasa menjaga kerangka kesejarahan sebagai salah satu pembentuk jati diri dan cerminan budaya bangsa.
Muhadjir mengajak generasi milenial untuk lebih peduli terhadap nilai-nilai budaya di tengah perkembangan teknologi. Komitmen pemerintah untuk mendukung pemajuan kebudayaan telah tertuang dalam UU Nomor 5 Tahun 2017 yang seyogyanya membawa semangat baru dalam upaya pelindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan kebudayaan nasional.
“UU Pemajuan Kebudayaan diharapkan dapat memperkuat pengaturan pengelolaan museum yang diharapkan dapat semakin baik memberikan manfaat bagi peningkatan wawasan budayadan kesejahteraan rakyat,” tutur Menko Muhadjir saat memberikan sambutan, Kamis (10/10/2024).
Dalam kesempatan itu, Menko Muhadjir turut menyampaikan apresiasi kepada para insan permuseuman yang telah memberikan dedikasi yang besar bagi kemajuan budaya Indonesia. Peran kurator, edukator, maupun pemerhati museum dapat memperkuat pembangunan berbasis pada kebudayaan.
“Saya mengucapkan banyak terima kepada pengelola, kurator, edukator, pemerhati museum sekalian atas dedikasi dalam upaya pemajuan museum di Indonesia,” papar Menko Muhadjir dirilis humas usai acara melalui WAGroup Media PMK, Jumat (11/10/2024).
“Kita perlu terus mengembangkan dan memanfaatkan ruang-ruang museum ini dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan,” demikian Menko PMK Muhadjir menambahkan. Hadir dalam agenda itu, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim.
Lalu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid, Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Tomsi Tohir, dan Plt. Kepala MNI Ahmad Mahendra. (smr)