Sebagai salah satu lembaga perbankan yang memiliki peran strategis terhadap pemberdayaan segmen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Bank BRI berkomitmen untuk terus menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Menurut Sekretaris Perusahaan BRI Bambang Tribaroto, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp 13,8 triliun kepada lebih dari 680 ribu debitur, hingga Februari 2018. Dari total tersebut, sebanyak Rp5,3 triliun disalurkan ke sektor produktif,. Penyaluran KUR BRI di akhir Februari 2018 mencapai 17,4% dari alokasi KUR BRI tahun 2018 oleh pemerintah yakni senilai Rp 79,5 triliun.
“Para debitur yang menerima penyaluran KUR di sektor produktif berasal dari berbagai sektor seperti pertanian, kelautan dan perikanan, kehutanan dan industri kecil lainnya,” ujar Bambang dalam rilisnya, Senin (19/3).
Bank BRI, lanjut Bambang, akan terus meningkatkan jangkauan KUR di sektor produktif sehingga semakin banyak UMKM yang dapat menerima manfaat dari fasilitas KUR ini. “Kami akan terus berupaya agar penyaluran KUR BRI di sektor produktif mencapai 50 persen sesuai dengan yang sudah ditargetkan pemerintah,” tutur Bambang.
Baca: Bank BRI Berikan KUR Untuk TKI Malaysia dan Layanan Keuangan Inklusif
Bambang juga menjelaskan dari berbagai Kantor Perwakilan (Kanwil) Bank BRI yang tersebar di seluruh Indonesia, penyaluran KUR didominasi oleh Kanwil Yogyakarta, Semarang, Makassar, Manado dan Bandar Lampung. Ini sesuai dengan penyebaran pelaku UMKM yang terkonsentrasi di Pulau Jawa.
“Kami antusias melihat tingginya animo para pelaku UMKM dalam penyerapan KUR Bank BRI, hal ini juga menunjukkan bahwa segmen UMKM merupakan sektor yang sangat menjanjikan bagi perbankan untuk menyalurkan kreditnya,” tulisnya.
Melihat peran strategis dari KUR Bank BRI dalam mendorong peran UMKM di Indonesia, Bambang mengajak para pelaku UMKM yang telah memenuhi syarat untuk dapat ikut mengajukan KUR BRI, sehingga UMKM dapat diberdayakan secara maksimal dan juga dapat meningkatkan akses pembiayaan bagi UMKM
Baca : BRI Klaim Telah Salurkan KUR Rp132,4 T, Sejak 2 Tahun Skema Baru Diluncurkan
“Selain itu, dengan pembiayaan berupa KUR, para pelaku UMKM dapat meningkatkan kapasitas usahanya dan secara tidak langsung berperan dalam menjadi motor penggerak roda perekonomian nasional, tutupnya. (lin)