Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Gresik bersinergi dengan beberapa lembaga pemerintah untuk memastikan ketercapaian target pengumpulan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) tahun 2024, senilai Rp27 miliar.
semarak.co-Pimpinan BAZNAS RI Kol. CAJ (Purn) Nur Chamdani mengklaim mengapresiasi upaya kerja sama yang dilakukan BAZNAS Gresik di Jawa Timur. Kol CAJ Nur mengharapkan niat baik kita ini bisa menghasilkan kontribusi terbaik bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
“Saya berterima kasih atas upaya yang dilakukan oleh BAZNAS Gresik dan juga penerimaan dari Kantor Kemenag Gresik untuk mewujudkan target capaian pengelolaan dana ZIS tahun 2024,” kata Kolonel CAJ Nur dirilis humas Baznas usai acara melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Senin (29/1/2024).
Sebelumnya, Waka I Bidang Pengumpulan BAZNAS Gresik H Mustoha menjelaskan, dalam pengelolaan dan pengumpulan dana ZIS, BAZNAS RI memberikan target Rp27 miliar kepada BAZNAS Gresik untuk tahun 2024.
“Kami berusaha untuk mengoptimalkan potensi-potensi ZIS yang ada di Kabupaten Gresik. Langkah pertamanya adalah dengan menggandeng Kemenag Gresik,” kata Mustoha, di Kantor Kemenag Gresik, akhir pekan lalu.
Untuk itu, dia menyampaikan terima kasih kepada Kankemenag Gresik yang telah memfasilitasi dan mendukung untuk mengoptimalkan pengumpulan ZIS di lingkungan KUA se-Kabupaten Gresik. “Ini merupakan langkah awal kami dalam mengoptimalkan pengumpulan ZIS yang ada di Kabupaten Gresik,” ucapnya.
Mustoha mengharapkan dengan dimulainya kolaborasi dengan Kankemenag Gresik ini akan bisa memberikan hasil optimal pada target capaian pengumpulan dana ZIS tahun 2024. “Semoga target ZIS 27 M di tahun 2024 ini bisa terwujud dan dapat memberikan banyak manfaat yang dirasakan bagi masyarakat Gresik,” harapnya.
Senada, Kepala Kemenag Gresik, Moh Ersat mengaku akan terus bergerak melakukan optimalisasi ZIS dengan BAZNAS Gresik, khususnya di lingkungan Kankemenag Gresik. “Banya potensi ZIS di lingkungan Kemenag Gresik yang perlu disentuh, kali ini kita mengoptimalkan Potensi ZIS melalui KUA,” kata Ersat.
Ia mengemukakan, Kankemenag Gresik akan mengunjungi 18 KUA yang ada di Kabupaten Gresik bersama BAZNAS Gresik sebagai upaya melakukan sosialialisasi dan mengoptimalkan potensi ZIS. “Semoga Tahun 2024 ini pengumpulan ZIS dapat meningkat,” harapnya.
Sebagai informasi, terang Kolonel CAJ Nur lagi, target pengumpulan ZIS tahun 2024 untuk Kabupaten Gresik mengalami peningkatan, dari tahun sebelumnya senilai Rp21 miliar, tahun ini menjadi Rp27 miliar.
Dalam kegiatan tersebut, hadir dari BAZNAS Gresik, Kepala Pelaksana Muhtadin dan Kabid Pengumpulan M Suhanto. Dari Kankemenag Gresik, Kasi Zawa, Kepala KUA Kebomas, dan Kepala KUA Gresik Kota, serta Penyuluh dan Kesra se-Kecamatan Kebomas dan Gresik. (smr)