Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Habiburokhman menegaskan bahwa rencana Sandiaga Salahuddin Uno untuk keluar Partai Gerindra untuk pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bukan urusan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
semarak.co-Habiburokhman menegaskan, tiap kader yang ingin hengkang dari partai dipersilakan tanpa perlu ada restu atau tidak dari Ketua Umum Partai Gerindra. Masalah itu, ditegaskan Habiburokhman, menjadi urusan Sandi Uno sendiri.
“Soal Pak Sandi ini kita bingung loh, mau pindah kok yang ditanya Partai Gerindra. Kita itu bukan satu dua kali orang keluar partai. Semua partai pasti mengalami, ya monggo silakan kok,” kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (10/4/2023) dilansir kontenjatim.com, Senin, 10 Apr 2023, 06:00 WIB.
“Enggak perlu direstui, mau keluar kok nunggu restu. Dia juga sudah ke mana-mana kok, minta restu apanya minta-minta restu. Ya monggo kita hormati kalau merasa, misalnya, ya bajunya kurang pas, ya silakan. Politik kayak begitu, loh. Ya silakan, gitu loh,” kata Habiburokhman lagi.
Habiburokhman yang juga Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi partai Gerindra menilai bahwa Prabowo membuka pintu bagi siapa pun dan mempersilakan siapa saja yang ingin hengkang dari Partai Gerindra, termasuk Sandi Uno.
“Kok apa nunggu restu, sudah dibilangin Pak Prabowo mau keluar, ya silakan. Apalagi? Partai Gerindra terlalu besar, Pak Prabowo terlalu besar untuk ngurus satu-dua orang seperti itu,” tambah Habiburokhman.
Sandi Uno yang kini menjabat Menparekraf dari Partai Gerindra dikabarkan akan pindah ke PPP. Ketua Umum Gerindra Prabowo tidak melarang jika Sandiaga ingin hengkang dari partainya. “Kalau ada yang mau pindah kita juga tidak melarang,” kata Prabowo di kediaman Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Rabu (5/4/2023).
Soal merestui Sandi Uno akan pindah, Prabowo tidak menjawab spesifik. “Loh kamu jangan menaruh kata-kata di mulut saya. Secara resmi belum,” ucap Prabowo saat dimintai adakah pembicaraan secara resmi Sandi Uno akan pindah ke partai ka’bah.
Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco menyatakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandi Uno telah resmi berpamitan dengan Ketua Umum Prabowo Subianto. Adapun perpisahan ini rencana Sandi untuk pindah ke PPP.
“Pak Sandi itu sudah pamit pada waktu itu kepada Pak Prabowo dan Pak Prabowo menyampaikan untuk kebaikan Sandi, apakah itu sudah dipertimbangkan matang, sudah dipikirkan masak. Sebaiknya Pak Sandi memikirkan ulang untuk kebaikan dia ke depan,” kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (10/4/2023).
Saat ini, kata Dasco, bola berada di tangan Sandi Uno sendiri. Menurutnya, soal kapan dan bagaimana Sandi Uno akan keluar Gerindra, hal itu bergantung pada Sandi sendiri, bukan pihaknya. “Tentunya hal itu berpulang pada Pak Sandi. Karena Pak Prabowo itu sebanyak-banyaknya orang yang mau bergabung dengan Gerindra akan diterima dengan baik. Apabila ada yang ingin merintis karier di tempat lain, tidak akan dihalang-halangi,” kata Dasco.
Diketahui, Sandi Uno hengkang dari Gerindra telah dibenarkan petinggi Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Pamitnya Sandi juga telah disampaikan ke Prabowo Subianto. Tak lama berselang usai pamit ke Prabowo, Sandi Uno terpantau disambut puluhan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Yayasan Karawang Bekasi Madani (YKBM), Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Sabtu (8/4/2023).
Bahkan Sandi Uno disambut puluhan kader dan pengurus DPW PKS Jawa Barat. Presiden PKS Ahmad Syaikhu juga ikut menyambut di acara itu. Ada teriakan yel-yel Anies-Sandi di acara tersebut yang disambut Sandi Uno dengan senyum. Sandi mengungkap alasannya menghadiri kegiatan PKS itu.
Dalam kesempatan itu, Sandi Uno juga menjawab peluang dirinya berduet lagi dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024. “Saya meyakini pimpinan partai politik seperti Ustadz Syaikhu akan mengusulkan yang terbaik untuk NKRI dan saya percaya proses ini masih berjalan selama enam bulan ke depan,” katanya.
Sandi mengaku dirinya selalu mendengar masukan para ulama dan shalat Istikharah dalam menentukan pilihan. “Saya selalu mendengar masukan para ulama, ustadz, shalat istikharah dan semua harus dengan restu pimpin, saya harus memastikan Pak Prabowo Subianto legowo dan pimpinan di pemerintahan memberikan restu. Itu yang penting,” ujarnya.
Partai Gerindra mengungkap kalau Sandiaga Uno sudah menyampaikan niatan untuk pamit ke Prabowo Subianto. Prabowo pun menyerahkan keputusan itu ke Sandi. Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut komunikasi Sandi itu disampaikan saat pertemuan dengan Prabowo di Kantor Kemhan beberapa waktu lalu.
“Pak Sandi sudah pernah juga menyatakan diri akan pamit dari Gerindra dan setahu saya, Pak Prabowo menyatakan ditimbang saja baik buruknya, karena Pak Prabowo juga cerita kepada kami bahwa dalam pertemuan itu Sandi menyatakan hal tersebut,” kata Sufmi Dasco kepada wartawan, Minggu (9/4/2023) dilansir muslimtrend.com, 2023-04-09,18:25.
Sufmi Dasco Ahmad menyebut Prabowo menyerahkan keputusan itu pada Sandiaga Uno. Prabowo minta Sandi menimbang baik-buruknya ke depan atas keputusannya hengkang dari Gerindra. (net/mtc/smr/bjc)