Israj Miraj Warga RW 07, Kapolsek Tambora Pesan Anak Muda Tiru Akhlak Nabi Muhammad Biar Tidak Tawuran

Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama (ketiga dari kanan) didampingi Ketua RW 07 Haris Chandra (kedua dari kanan) dan Ketua DKM Masjid Asyifa Almarwah RW 07, (keempat dari kanan) saat menunggu pembawa acara meminta naik ke atas panggung untuk memberi sambutan. Foto: heryanto/semarak.co

Warga di wilayah Rukun Warga (RW) 07 ramai-ramai menghadiri peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW di Masjid Asyifa Almarwah RW 07, Gang Langgar, Sabtu malam (4/3/2023). Peringatan Isra Miraj yang diselenggarakan Karang Taruna (Katar) RW 07 dihadiri Kepala Polsek Tambora Putra Pratama didampingi Ketua RW 07 Haris Chandra.

semarak.co-Selain acara utama peringatan Isra Miraj dengan ceramah ustadz, panitia juga memberi uang santunan bagi puluhan anak yatim piatu di wilayah setempat. Adapun tema peringatan Isra Miraj adalah Meneladani Kepemimpinan Rasulullah SAW dan Mempererat Tali Silaturahmi Antarumat.

Bacaan Lainnya

Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama mengaku ada tiga acara yang mengundang dirinya. Tapi Kapolsek Putra lebih memilih datang ke RW 07 karena peringatan Israj Miraj diselenggarakan Karang Taruna. Sehingga pesan yang ingin disampaikan lebih tepat sasaran.

“Tadi sore sampai Magrib hujan turun. Ini berkah. Kalau kemudian sempat rintik, berarti memberi symbol biar acara Peringatan Israj Miraj ini teduh dan sekaligus wilayah RW 07 senantiasa teduh terus. Di mana kita tahu, ada pegawai toko AC meninggal akibat ledakan tabung,” ujar Kapolsel Putra dalam sambutannya.

Atas peristiwa ledakan, lanjut Kapolsek, menjadi pembelajaran bagi kita semua bahwa kita tidak tahu umur kita akan berakhir kapan. “Karena pegawai yang meninggal itu, sudah bekerja selama tujuh tahun. Jadi harusnya sudah menguasai pekerjaannya. Tapi itulah siapa tahu umur, ya?” imbuh Kapolsek Putra.

Ada lagi peristiwa anak muda yang ditangkap karena terlibat tawuran. “Saya pesan ini kepada para pemuda pemudi yang tergabung di Karang Taruna, jika ada orang luar datang atau mau menyerang wilayah kita, segera saja telepon polsek. Jadi jangan malah dibalas yang mengakibatkan terjadi tawuran,” pintanya.

Terakhir Kapolsek Putra titip kepada anak muda untuk meniru akhlak Nabi Muhammad SAW. Anak muda adalah penerus orangtua masing-masing, utamanya orangtua yang sudah masuk usia senja. Jadi jangan sampai tergelincir bikin gaduh apalai sampai tawuran. Semoga ke depan tidak ada lagi tawuran,” pungkasnya.

Ketua RW 07 Haris Chandra mengucap alhamdulillah kepada Kapolsek Putra Pratama yang berkesempatan hadir. Tak lupa Haris mengucapkan terimakasih dan memohon kepada Allah untuk membalas kebaikan para donator sehingga acara Isra Miraj bisa berlangsung.

“Kita berkumpul di tempat yang sederhana ini dengan lesehan terpal, tapi ternyata sangat bermakna. Makna ini sesuai pula dengan tema dari Peringatan Isra Miraj, yaitu Meneladani Kepemimpinan Rasulullah SAW dan Mempererat Tali Silaturahmi Antarumat,” kutip Haris yang seorang advokat.

Dengan meneladani kepemimpinan Nabi Muhammad SAW, Haris sebagai pemimpin di tingkat wilayah RW mengatakan dirinya harus mengutamakan layanan masyarakat dengan mempermudah segala urusan. “Kalau ada yang mempersulit, bisa langsung menghubungi saya. Baik itu pengurus RW maupun para pengurus RT,” imbuhnya.

Dihadapan Ketua LMK Alimudin dan Ketua-ketua RT 01 sampai 13, Haris pun ikut berterimakasih bahkan bangga dengan Karang Taruna karena bisa menggelar acara yang boleh dibilang sukses. “Padahal waktunya terbilang sempit untuk persiapan acara hebat seperti ini,” ujarnya.

Diakhir sambutan Haris berpesan kepada pengurus dan anggota Karang Taruna RW 07, teruslah berkreatifitas tunjukkan prestasimu. “Jauhi tawuran dan narkoba. Ingat terus juga pesan pak Kapolsek. Sehingga sinergi kemitraan masyrakat dengan kepolisian terjalin harmoni. Terimakasih kepada bapak-bapak Babinsa,” tutupnya.

Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Ustadz Jalil Afandi mengucap alhamdulillah hujan berhenti. Padahal dari siang sudah hujan. “Saya juga ikut bangga kepada anak-anak muda Karang Taruna dalam waktu dua bulan menyiapkan Isra Miraj setelah acara tasyakuran pada malam Tahun Baru 2023,” puji Ustadz masjid Asyifa Almarwah.

Di bagian lain Ustadz Jalil mengupas terkait Isra Miraj. “Isra itu prjalanan malam hari Nabi Muhammad SAW sejauh 130 km. Atau dalam waktu setengah malam, tapi ada yang bilang juga dimulai pukul 03.00 WIB menjelang subuh. Sebagian lagi bilang dimulai pukul 20.WIB,” terangnya.

Soal kisah Isra Miraj dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa ada dalam Al Quran yang bermakna untuk memperlihatkan kebesaran Allah. Allah yang maha mengetahui dan melihat. Mikraj org Islam, yaitu sholat. Jadi biar Mikraj, maka org Islam itu harus sholat,” tuturnya. (smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *