PT Pegadaian melengkapi laboratorium batu pertama (G-Lab) dengan berbagai peralatan berstandar internasional dan menjadi satu-satunya laboratorium gemologi pertama di Indonesia yang menggunakannya.
General Manajer Produk Emas PT Pegadaian Boedi Prasodjo mengatakan, upaya melengkapi berbagai peralatan canggih tersebut untuk mewujudkan visi agar G-Lab menjadi laboratorium gemologi yang dipercaya publik dalam bidang batu mulia dan emas dengan menjunjung tinggi integritas, independensi, dan profesionalisme.
“Ini kabar gembiran bagi penggemar batu permata. G-Lab adalah laboratorium batu permata yang memberikan layanan jasa pengujian, sertifikasi, dan riset. Oleh karena itu, untuk meningkatkan akurasi dan kecepatan pelayanan, kami melengkapi berbagai peralatan berstandar internasional. Dengan alat tersebut, maka penentuan keaslian, spesies, varitas, asal-muasal (origin of country) maupun menetapkan apakah batu permata tersebut natural atau sintetis menjadi lebih cepat dan akurat,” ujar Boedi dalam rilisnya, Jumat (10/11).
Beberapa alat yang baru dibeli, rinci Boedi, di antaranya Raman Spectroscope, Fourier Transform Infra Red Spectrometer (FTIR), Alpha Diamond Analyzer, Diamon View, Diamension Axiom, Laser Inscription Machine, dan Ultra Violet Vis Spectrometer (UVVis). Peralatan tersebut digunakan di laboratorium gemologi terkemuka di dunia seperti Gemological Institute of America (GIA), Schweizerische Stiftungfür Edelstein Forschung(SSEF-Swiss), dan The Gem and Jewelery Institute of Thailand (GIT).
G-Lab beroperasi mulai tahun 2010 di Kantor Pusat PT Pegadaian di Jalan Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat. Saat ini telah dibuka pula di Jalan Wijaya IX No. 17 Kebayoran Baru Jakarta Selatan, dan di JalanDinoyo No. 79 Surabaya. Para ahli batu permata yang bertugas merupakan para profesional lulusan GIA-Amerika, SSEF-Swis, HRD Antwerp-Belgia dan AIGS-Thailand.
Tarif yang dikenakan oleh G-Lab relatif terjangkau, mulai 60 ribu rupiah per batu. Batu permata yang telah diuji diterbitkan sertifikat dan diberikan kode rahasia tertentu sehingga sulit untuk ditukar atau dipalsukan identitasnya.
Dengan layanan yang prima serta dijamin akurasinya, Boedi berharap agar masyarakat pecinta batu permata memilih G-Lab milik Pegadaian ini sebagai rujukan utama. “Masyarakat juga dapat mengakses informasi dengan mengunjungi subdomain: labgemologi.pegadaian.co.id atau fanpage facebook: LaboratoriumGemologi Pegadaian,” tuntasnya. (lin)
