Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) teken nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan Universitas Muhamadiyah Jakarta (UMJ) guna mengoptimalkan pilar keilmuan zakat.
semarak.co-Penandatanganan dilakukan Ketua BAZNAS RI Prof KH Noor Achmad dan Rektor UMJ Ma’mun Murod di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis Gedung FEB, UMJ, Jl KH Ahmad Dahlan, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (6/1/2022).
Turut hadir dan menyaksikan Pimpinan BAZNAS Rizaludin Kurniawan, Deputi BAZNAS M Arifin Purwakananta, Dekan FAI UMJ Sopa, civitas akademika UMJ, para penggiat zakat dan wakaf.
Prof KH Noor tampil juga sebagai narasumber Stadium General Program Studi Manajemen Zakat dan Wakaf Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta dengan mengambil tema Prospek Pengumpulan Zakat Saham dan Korporasi.
“Insya Allah melalui penandatanganan kerja sama ini, Program Studi Zakat dan Wakaf di UMJ akan kami tingkatkan bersama, tidak hanya manajemennya saja tetapi secara keseluruhan,” ujar Prof KH Noor seperti dirilis humas Baznas melalui WAGroup Baznas Media Center (BMC), Jumat (7/1/2022).
BAZNAS dan UMJ akan membentuk program Merdeka Belajar, sebagai dukungan terhadap edukasi di bidang zakat. “Kerja sama ini diharapkan akan menjadi pilar edukasi khususnya tentang ilmu zakat dan semakin mampu mengoptimalkan generasi masa depan,” ujar Prof KH Noor.
Prof KH Noor mengatakan, BAZNAS terus berupaya memaksimalkan berbagai program guna membangun generasi Indonesia yang cerdas dan mandiri.
Sementara itu, sebagai satu-satunya perguruan tinggi swasta yang memiliki program studi zakat dan wakaf Rektor UMJ Ma’mun Murod menyambut baik atas kerja sama yang terjalin.
“Aspek kerja sama BAZNAS dan UMJ diharapkan menyangkut banyak hal. Salah satunya kerja sama langsung antara prodi Zakat dan Wakaf dengan BAZNAS,” jelasnya. (smr)
