Kaum wanita siapa sih yang tidak ingin tampil cantik, tua muda tentunya mengharapkan tampil demikian. Agar penampilan lebih pede, salon kecantikan sebagai bengkel lifestyle kaum hawa. Bahkan salon belakangan dikunjungi kaum pria meskipun bisa dihitung jari setiap kali kunjungan.
Salon yang kini menjamur di mana-mana, tidak hanya untuk sekedar memotong rambut, creambath dan luluran saja. Variasi pelayanan sudah ke gaya hidup pada fasilitas salon yang nyaman, aman dan terjaga privasi klien sebuah salon. Kini salon kecantikan asal Jepang, Lash Tokyo bersiap merengkuh kaum wanita yang ingin tampil modis penuh percaya diri.
“Kita akan sasar wanita dari berbagai macam kalangan dan umur, terutama sebagian besar wanita di Asia memiliki bulu mata yang pendek dan tipis, berbeda dengan wanita dari timur tengah dan negara barat yang secara alami sudah memiliki bulu mata yang panjang dan tebal,” kata Owner salon, Lash Tokyo, Sandy Atmadjaja saat peresmian salon khas Jepang di Jakarta, Jumat (7/7).
Sandy mengungkapkan menggunakan salon kecantikan ala Jepang karena brand salon tersebut sudah teruji dan terkenal di negara asal. Lagi pula istrinya sendiri berasal dari Jepang asli.”Karena kami melihat kebutuhan wanita jaman sekarang yang memerlukan perawatan kecantikan, dimana seperti tagline kami: Masa keemasan tidak datang 2 kali, oleh karena itu kami menyediakan jasa pelayanan eyelash extension dan Japanese face therapy, sedangkan Nail treatment service dibutuhkan sebagai tambahan untuk tampil cantik,” katanya.
Yumi Ueno, salah satu owner yang sekaligus istri Sandy menyatakan, salon ini dibawa ke Indonesia oleh PT SNK GOLDEN SYNERGY sebagai perwakilan di Indonesia dan cabang pertama di buka di daerah Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.
Ia menyebutkan, team terdiri dari 15 orang dengan 10 orang sebagai praktisi berdasarkan pengalamannya dalam memberikan pelayanan, team profesional kami telah mengadakan pelatihan selama berbulan-bulan untuk memastikan kualitas yang sama dapat diberikan di Indonesia.
“Ekspansi, kami ada rencana buka lebih dari 40 cabang. Sementara 1-2 cabang di Jakarta. Rencana akan buka di Surabaya, Bandung, Bali, Semarang. Fojus kita masih di Jakarta untuk 2-3 cabang,” imbuh dia. (wiy)