Aktor Joe Taslim Bocorkan Adegan Tersulit di Film The Swordsman

Aktor asal Korea Selatan Jang Hyuk (kiri) Bersama actor Indonesia Joe Taslim dalam konferensi pers film The Swordsman via daring, Senin (12/10/2020). Foto: internet

Aktor Indonesia Joe Taslim dan aktor asal Korea Selatan Jang Hyuk mempunyai pandangan masing-masing tentang adegan tersulit selama shoting film The Swordsman di Korea Selatan beberapa waktu lalu.

semarak.co-Jang Hyuk membocorkan, adegan di akhir film menjadi yang tersulit untuk dia. Saat itu, sang aktor yang memerankan tokoh pendekar pedang terhebat era dinasti Joseon bernama Tae-yul harus bertarung dengan tokoh antagonis bersama Kurutai yang diperankan Joe Taslim.

Bacaan Lainnya

Pada pertempuran terakhir itu, mereka harus bergerak secara cepat namun tak disangka ada sedikit masalah yang terjadi. Dalam setting itu, menurut Jang Hyuk, sosok Kurutai berada di level yang dahsyat dari sisi bela diri dan kecepatannya.

“Adegan aksi bersama Joe, saat itu aku hampir kehilangan semua penglihatanku, tetapi kecepatan Joe sungguh dahsyat. Di adegan yang awalnya ada sedikit kecelakaan masalah,” ujar Jang Hyuk dalam konferensi pers via daring, Senin (12/11/2020).

Mengenai hal ini, Joe berpendapat, saat itu Kurutai harus memenangkan pertarungan terakhirnya dengan Tae-yul sehingga harus menemukan strategi yang tepat. Joe tak menduga saat itu ada masalah yang menimpa rekannya itu.

“Saat itu kami bergerak sangat cepat dan tak tahu (yang terjadi) pada Jang Hyuk, kami bergerak cepat dan lebih cepat. Kesalahanku, tak cukup berhati-hati,” imbuhnya.

Kendati begitu, baik Joe dan Jang Hyuk merasa adegan itu tak terlupakan selama syuting. Jang Hyuk bahkan mengaku lebih dekat dengan Joe gara-gara adegan terakhir itu.

Film The Swordsman berkisah tentang pendekar pedang terhebat sekaligus pengawal dinasti Joseon bernama Tae-yul (Jang Hyuk) yang terpaksa bersembunyi usai jatuhnya Raja Gwanghae. Namun, karena putrinya dibawa pergi, dia terpaksa harus bertarung.

Film yang disutradarai Choi Jae-hoon dan berdurasi 100 menit ini akan tayang akhir Oktober 2020 di Indonesia. “Ini film yang menarik, ada kisah keluarga seorang ayah mencari putrinya. Aku berharap kalian bisa mendukung film ini. Aku ingin kalian tetap sehat, patuhi protokol Kesehatan,” pesan Joe.

“Film ini soal aksi laga, ada banyak karakter di dalamnya untuk membangun cerita. Lebih dari itu, aku rasa ini film ini sesuatu yang bisa relate dengan penonton. Ceritanya menarik. Aku berharap pesan ini bisa sampai pada kalian,” demikian kata Jang Hyuk. (net/smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *