The NextDev Bersama Huawei Gelar Rangkaian Webinar bagi Penggiat Ekosistem Digital

Direktur Human Capital Management Telkomsel Irfan A. Tachrir saat memaparkan inisiatif terbaru The NextDev dengan menggelar The NextDev Hub X Huawei Webinar Series saat video conference di Jakarta, Kamis (11/6/2020). Foto: humas Telkomsel

Sukses diluncurkan pada Desember 2019, The NextDev Hub dari Telkomsel terus memperkuat komitmennya sebagai pusat inovasi digital bagi para penggiat industri kreatif digital di Indonesia.

semarak.co– Upaya tersebut kini diwujudkan melalui berkolaborasi bersama Huawei dengar menggelar rangkaian The NextDev Hub X Huawei Webinar Series berlangsung tiap minggu, mulai 9 Juni hingga 27 Agustus 2020. The NextDev Hub X Huawei Webinar Series dijadwalkan mengadakan 10 seminar daring lagi selama periode penyelenggaraannya.

Bacaan Lainnya

Rangkaian seminar daring (dalam jaringan) atau secara online tersebut membahas tren pasar hingga optimalisasi 5G, cloud, Internet of Things, big data, dan kecerdasan buatan untuk pertumbuhan bisnis. Informasi lebih lanjut mengenai The NextDev Hub X Huawei Webinar Series dapat diakses melalui akun sosial media @thenextdev.

Direktur Human Capital Management Telkomsel Irfan A. Tachrir mengatakan, Telkomsel memahami bahwa pandemi wabah virus corona jenis baru penyebab Covid-19 menyebabkan perubahan di berbagai sektor kehidupan masyarakat.

Namun, kata Irfan, hal tersebut tak menghalangi Telkomsel untuk terus bergerak maju sebagai leading digital telco company di Indonesia dalam berperan aktif memajukan ekosistem digital di Tanah Air dengan beradaptasi terhadap perubahan yang tidak terhindarkan ini.

“Maka dari itu, kami bersemangat untuk tetap menyelenggarakan kegiatan The NextDev tahun ini secara online yang kini diwujudkan melalui seminar daring bersama Huawei,” papar Irfan dalam rilis Humas Telkomsel, Kamis petang (11/6/2020).

Account Director Huawei Indonesia Colin ShiXiaojie mengatakan, Huawei telah berkolaborasi bersama Telkomsel selama 15 tahun. “Kami pun paham bahwa Telkomsel bukan saja penyedia jaringan, namun juga berperan aktif terhadap pengembangan talenta digital di Indonesia,” imbuh Colin dalam rilis Telkomsel itu.

Maka dari itu, lanjut Colin, inisiatif ini menjadi penting untuk memberikan ruang bagi sumber daya manusia (SDM) di Indonesia untuk mengembangkan dirinya, sekaligus menjalin relasi dengan sesama penggiat digital.

“Huawei menatap ke depan dengan optimis untuk memperkuat kolaborasi bersama Telkomsel dalam mengembangkan ekosistem digital di Indonesia,” ujar Colin lagi.

Seperti diketahui, The NextDev Hub merupakan inisiatif terbaru dari The NextDev untuk memperluas dampak nyata bagi perkembangan ekosistem digital di Indonesia secara berkesinambungan.

The NextDev Hub yang berfungsi sebagai wadah kolaborasi dan konektivitas untuk startup digital dari berbagai tingkatan pertumbuhan bisnis akan menjadi titik referensi dan rujukan utama berbagai pihak yang ingin berkolaborasi dengan para startup digital Indonesia, baik BUMN, institusi komersial, atau investor, dari Indonesia maupun mancanegara.

The NextDev sendiri telah berjalan sejak 2015 dan telah membantu lahirnya ribuan aplikasi dari startup lokal melalui program seperti The NextDev Talent Scouting, The NextDev Academy, Telkomsel On The Mission, dan The NextDev Summit.

Pada seminar daring pertama dari “The NextDev Hub X Huawei Webinar Series”, topik yang diangkat adalah “The Secret of Huawei’s Continuous Growth”. Seminar daring tersebut membahas bagaimana Huawei menumbuhkan bisnisnya secara kontinu melalui optimalisasi teknologi terkini untuk memperluas portfolio dari waktu ke waktu.

Sekitar 150 penggiat ekosistem digital dari seluruh Indonesia ikut berpartisipasi dalam webinar, termasuk 25 startup terbaik di The NextDev 2019, lulusan dan pemenang pada edisi The NextDev sebelumnya, serta 30 partisipan terbaik di IndonesiaNEXT 2019.

Huawei sendiri lahir 30 tahun lalu dan berangkat dari perusahaan kecil yang menyediakan hanya satu produk, dan lambat laun menjadi penyedia produk yang beragam.

Pada awal abad ini, bisnis Huawei semakin meluas dari China ke Asia, negara-negara persemakmuran (CIS), dan ke seluruh dunia. Saat ini, Huawei memiliki 4 lini bisnis yang melayani market untuk carrier, operator, perusahaan dan pelanggan.

Pertumbuhan pesat Huawei terkait erat dengan strategi dalam manajemen bisnisnya, seperti customer centricity, dig in and widen out, pengembangan pertama, fokus, perbaikan yang berkelanjutan, strategi platform, keterbukaan, kompetisi, and kolaborasi, fokus, ketekunan, terobosan, globalisasi, ini merupakan rangkaian rantai industri dan lingkungan bisnis yang sehat.

“Sama seperti perusahaan global lainnya, Huawei juga belajar dari negara maju di barat dan perusahaan terkemuka lainnya dalam proses dan sistem manajemen,” imbuh Colin.

Huawei menghabiskan miliaran dolar AS untuk belajar dari IBM dan menggunakan model bisnis terkemuka IBM untuk melakukan rencana strategis dan rencana bisnis. Dan sebagai kesimpulan, strategi yang baik dan pembelajaran berkelanjutan serta peningkatan adalah rahasia dari pertumbuhan berkelanjutan Huawei.

Irfan menambahkan, Telkomsel berharap inisiatif ini mampu memberikan manfaat bagi para peserta untuk memperkuat kontribusi positif bagi kemajuan ekosistem digital di Indonesia.

“Kami pun mengajak para pemangku kepentingan, khususnya yang terlibat di dalam sektor digital, untuk bersama-sama menghadirkan cara-cara baru dalam menjalani kehidupan melalui optimalisasi kekuatan teknologi,” ujar Irfan.

Dengan begitu, lanjut dia, dampak sosial positif yang dihasilkan akan menjadi lebih luas. “Semoga, kita semua diberikan kesehatan dan kekuatan untuk menghadapi kenormalan baru yang tidak mudah ini dengan baik,” tutup Irfan. (smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *