Jelang Pemilihan Ketua Koordinatoriat Wartawan Jakut, PWI Jaya: Lapor Bila Alami PHK

Pengurus PWI Jaya melakukan pertemuan anggota dan wartawan jelang pemilihan ketua Koordinatoriat Wartawan Jakarta Utara yang bertugas di lingkungan pemkot setempat. Foto: istimewa

Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia DKI Jakarta (PWI Jaya) melakukan pertemuan dengan wartawan dan anggota PWI Jaya di lingkungan di Wali Kota Jakarta Utara. Dalam pertemuan itu, PWI mengingatkan, jika terjadi permasalahan menyangkut profesi kewartawanan, PWI bisa membantu cari solusi dan penyelesaiannya.

Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Jaya Irmanto mengatakan, wartawan sebaiknya masuk organisasi wartawan, terutama PWI. Karena bila terjadi PHK (pemutusan hubungan kerja),  PWI akan memberikan pembelaan sehingga wartawan tersebut bisa mendapatkan hak-haknya.

“Kalau wartawan dalam tugas jurnalistiknya, mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari aparat keamanan,  PWI dapat memberikan advokasi dan pembelaan,” ujar Irmanto dalam pertemuan yang difasilitasi Sudin Kominfotik Jakarta Utara di kantornya, Rabu (15/11/2019).

Menjadi anggota PWI, lanjut Irmanto, dapat menambah pergaulan. Tidak hanya di tingkat wilayah, tapi bisa di tingkat nasional bahkan internasional. “Seperti halnya dalam kegiatan Hari Pers Nasional, kita bisa bersama sama ikut memperingatinya,” ujarnya didampingi Sekretaris I Iqbal Irsyad serta Bendahara Kadirah. Sedangkan Sudin Kominfotik diwakili Hadi R. Soemarno.

Mengenai pemilihan Ketua Koordinatoriat Jakarta Utara, menurut dia,  bersifat terbuka. “Siapa saja boleh memilih dan dipilih, sepanjang memenuhi persyaratan. Untuk menjadi Ketua Koordinatoriat, harus anggota PWI biasa. Sedangkan hak memilih minimal anggota PWI muda,” jelasnya.

Ia juga mengajak para wartawan yang belum menjadi anggota PWI, tentunya bisa mengikuti orientasi wartawan yang diadakan PWI Jaya, sebagai syarat untuk menjadi anggota PWI muda.

Sementara itu Kasudin Kominfotik Jakarta Utara V. Christian Anthony bilang, pihaknya mewadahi semua elemen dari temen-temen media yang ada di Jakarta Utara. Menurut Christian, semua rekan-rekan media merupakan mitra dari Pemerintah Kota Jakarta Utara.

“Kegiatan pertemuan antara Pengurus PWI Jaya dengan wartawan dan anggota PWI Jaya, kita hanya memfasilitasi saja. Tidak ada intervensi ke rekan-rekan media,” ujarnya. (smr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *