Kontraktor pelat merah PT PP melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja sama Usaha (PKSU) dan Berita Acara Kesepakatan pengembangan kawasan hunian Stasiun Juanda, di kawasan Juanda, Jakarta Pusat, Selasa (1/10/2019).
Prosesi penandatanganan dilakukan Direktur Strategi Korporasi & HCM PT PP M. Aprindy disaksikan Menteri BUMN Rini M. Soemarno, Direktur Utama Perseroan Lukman Hidayat, Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro dan Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan Usaha PT KAI Amrozi Hamidi.
Salah satu perusahaan konstruksi dan investasi terkemuka di Indonesia ini akan mengembangkan kawasan hunian Stasiun Juanda seluas 6.902 m2. Terbagi dalam tiga tahap kawasan hunian Stasiun Juanda akan dibangun 2 tower dengan jumlah hunian mencapai 621 unit dan diperkirakan dapat menampung hingga 2.484 jiwa.
Direktur Strategi Korporasi & HCM PT PP M. Aprindy mengatakan, konstruksi tower I direncanakan akan selesai akhir tahun 2021. “Sinergi perseroan bersama PT KAI ini merupakan dukungan terhadap program pemerintah dalam penyediaan 1 juta hunian untuk mengatasi kekurangan backlog 15 juta unit. Dengan total investasi mencapai Rp400 miliar,” ujar Aprindy dalam rilis Humas PT PP, Rabu malam (2/10/2019).
Pengembangan hunian di kawasan stasiun yang terintegrasi dengan berbagai moda transportasi umum ini, kata Aprindy, diharapkan dapat memenuhi permintaan pasar yaitu konsep hunian berkualitas yang terintegrasi dengan berbagai akses, tentunya dengan harga yang terjangkau. (lin)