Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah membangun komitmen kerja sama dengan PT Perikanan Nusantara (Perinus) untuk merealisasikan Program “Jabar Go to East” dalam rangka peningkatan kesejahteraan pelaku usaha kelautan dan perikanan Jawa Barat.
Menyusul penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara Direktur Utama PT Perinus M. Yana Aditya dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Sate, Bandung, Selasa (3/9/2019).
Adapun ruang lingkup kerja sama tentang Pemetaan dan Survey Wilayah Strategis Penangkapan Ikan, Bimbingan Teknis Dan Peningkatan Kapasitas Kewirausahaan Nelayan Mitra, Penyediaan Program Pelatihan Dan Perlindungan Tenaga Kerja Di Bidang Kelautan Dan Perikanan.
Selanjutnya Fasilitasi Akses Modal Kerja Untuk Nelayan, Upaya Pencapaian Target Pendapatan Serta Pengembangan Usaha dan kegiatan lainnya yang disepakati kedua belah pihak. Program “Jabar Go to East” merupakan gagasan Ridwan Kamil.
Dimana sumber daya ikan di wilayah Jawa Barat di rasa terbatas, sehingga diperlukan sebuah terobosan untuk melihat ke kawasan indonesia bagian timur yang sumber daya alamnya melimpah.
Pemprov Jawa Barat bekerja sama Perinus didasarkan kepada wilayah operasi dari Perinus yang ada di Indonesia timur telah memiliki fasilitas perikanan yang memadai. Di antaranya memiliki Cabang Usaha di Ambon, Bitung, Sorong, Gorontalo, Makassar serta Bacan di Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara.
Direktur Utama Perinus M. Yana Aditya mengatakan, sebagai BUMN yang bergerak di Bidang Usaha Perikanan maka pihaknya menyambut positif gagasan Program Jabar Go To East dan akan mengambil peran sebagai mitra strategis bagi nelayan Jawa Barat dalam kegiatan penangkapan ikan di perairan laut indonesia timur.
Bagi Perinus kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat ini bukanlah hal baru oleh karena sejak 2018 telah melakukan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep di Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud di Sulawesi Utara.
“Diharapkan Kerja Sama ini akan terus berkembang dan akan memberikan manfaat positif bagi masyarakat nelayan,” ujar Yana dalam rilis yang dilansir WA Group Kementerian BUMN berbendera Group Media BUMN, Selasa (3/9/2019).
Kemitraan Perinus dalam program Jabar Go To East ini merupakan sarana untuk mewujudkan salah satu misi perseroan yaitu Meningkatkan Hubungan Kerjasama Dan Keberpihakan Kepada Nelayan Sebagai Mitra Strategis.
Dengan demikian Perinus bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui kerja sama ini akan berkontribusi dalam meningkatkan produksi dan produktifitas perikanan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi ikan.
“Dan menyediakan bahan baku industry, meningkatkan pendapatan pelaku usaha kelautan dan perikanan serta memperluas kesempatan berusaha dan kesempatan kerja,” tulis Yana
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama Dirut Perinus M Yana Aditya usai tanda tangan kerja sama. Foto: humas Kementerian BUMN
Perinus merupakan perusahaan hasil penggabungan dari empat BUMN yang bergerak di bidang perikanan yaitu PT Usaha Mina, PT. Perikani, PT. Tirta Raya Mina, PT. Perikanan Samodera Besar berdasarkan PP No 21 tahun 1998. Kemitraan Strategis PT. Perikanan Nusantara Dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat Dalam Peningkatan Usaha-Usaha Kelautan Dan Perikanan. (lin)