KPU Tetapkan 9 Parpol Lolos ke Parlemen, Ini 12 Selebriti Petahana

Gedung DPR pernah diduduki massa dari elemen mahasiswa tahun 1998. foto: internet

Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menetapkan sembilan partai politik mendapatkan kursi di parlemen karena melewati ambang batas parlemen 4%. Pemilu 2019 diikuti 16 partai politik, dengan jumlah suara sah seluruh partai politik mencapai 139.970.810 suara.

Ketua KPU RI Arief Budiman mengatakan, dari 16 partai politik peserta Pemilu, hanya ada sembilan partai politik yang melewati ambang batas parlemen empat persen.

“Sementara untuk ambang batas minimum parlemen adalah empat persen atau sebesar 5.598.832,4 suara,” kata Arief di Gedung KPU, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2019).

Kesembilan partai politik itu adalah PDI-P, Partai Gerindra, Partai Golkar,PKB, Partai Nasdem,PKS,Partai Demokrat, PAN, dan PPP. Sementara tujuh partai politik yang dinyatakan tidak lolos, yaitu Partai Berkarya, Partai Garuda, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Partai Persatuan Indonesia (PPI), dan Partai Bulan Bintang (PBB).

Dalam rapat pleno penetapan calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terpilih pada Pemilu 2019, KPU menyebut sebanyak 575 calon anggota DPR terpilih ditetapkan. Ada 12 di antaranya, selebriti yang sebelumnya sudah pernah menjabat sebagai anggota DPR RI pada periode sebelumnya (petahana). (net/lin)

Ini Dia 12 Artis yang Terpilih Duduk di DPR

  1. Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio adalah komedian yang menjadi caleg petahana, diusung Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Daerah Pemilihan DKI Jakarta I dengan perolehan suara 104.564.
  2. Desy Ratnasari adalah aktris yang menjadi anggota DPR petahana. Sama seperti Eko Patrio, Desy juga diusung PAN untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat IV dengan perolehan suara 86.450.
  3. Dede Yusuf Macan Effendi atau Dede Yusuf adalah selebriti yang menjadi anggota DPR petahana. Dede diusung oleh Partai Demokrat untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat II dengan perolehan suara 165.182.
  4. Tommy Kurniawan adalah aktor yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat V dengan perolehan suara 33.988.
  5. Primus Yustisio adalah aktor yang menjadi anggota DPR petahana. Suami aktris Jihan Fahira ini diusung oleh PAN untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat V dengan perolehan suara 86.983.
  6. Rieke Diah Pitaloka adalah aktris yang menjadi anggota DPR petahana. Rieke diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat VII dengan perolehan suara 169.729.
  7. Arzeti Bilbina adalah mantan model sekaligus aktris yang menjadi anggota DPR petahana. Arzeti diusung PKB Daerah Pemilihan Jawa Timur I dengan perolehan suara 53.185.
  8. Krisdayanti adalah penyanyi yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk Daerah Pemilihan Jawa Timur V dengan perolehan suara 132.131.
  9. Rano Karno adalah aktor yang menjadi anggota DPR petahana. Salah satu aktor dalam film “Si Doel Anak Sekolahan” ini diusung PDIP untuk Daerah Pemilihan Banten III dengan perolehan suara 274.294.
  10. Nurul Arifin adalah aktris yang menjadi anggota DPR petahana. Nurul diusung oleh Partai Golongan Karya (Golkar) untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat I dengan perolehan suara 35.713.
  11. Muhammad Farhan adalah pranatacara sekaligus penyiar radio yang lolos ke Parlemen. Farhan diusung oleh Partai Nasional Demokrat untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat I dengan perolehan suara 52.033.
  12. Rachel Maryam Sayidina adalah aktris yang menjadi anggota DPR petahana. Rachel diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat II dengan perolehan suara 145.636.

Selain 12 selebriti tersebut, atlet cabang olahraga catur Utut Adianto juga kembali melenggang ke parlemen. Utut diusung oleh PDIP untuk Daerah Pemilihan Jawa Tengah dengan perolehan suara 89.902.

Berikut hasil perolehan suara partai politik lolos Parlemen:

1. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memperoleh 27.053.961 suara atau 19,33 persen.
2. Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) memperoleh 17.594.839 suara atau 12,57 persen
3. Partai Golongan Karya (Golkar) memperoleh 17.229.789 suara atau 12,31 persen
4. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memperoleh 13.570.097 suara atau 9,69 persen
5. Partai Nasional Demokrat (Nasdem) memperoleh 12.661.792 suara atau 9,05 persen
6. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memperoleh 11.493.663 suara atau 8,21 persen
7. Partai Partai Demokrat memperoleh 10.876.057 suara atau 7,77 persen
8. Partai Amanat Nasional (PAN) memperoleh 9.572.623 suara atau 6,84 persen 9.Persatuan Pembangunan (PPP) memperoleh 6.323.147 suara atau 4,52 persen

Sementara tujuh partai politik dinyatakan tidak lolos;

1. Partai Garuda memperoleh 702.536 suara atau 0,05 persen
2. Partai Berkarya memperoleh 2.929.495 suara atau 2,09 persen
3. Partai Solidaritas Indonesia memperoleh 2.650.361 suara atau 1.89 persen
4. Partai Hati Nurani Rakyat memperoleh 2.161.507 suara atau 1.54 persen
5. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia memperoleh 312.775 suara atau 0,22 persen
6. Partai Persatuan Indonesia memperoleh 3.738.320 suara atau 2,67 persen
7. Partai Bulan Bintang memperoleh 1.099.848 suara atau 0,79 persen.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *