Dukung Qonun Syariah di Aceh, Mandiri Syariah Gelar Pelatihan Manajemen Masjid

Area Manager Mandiri Syariah Firmansyah saat membuka acara pelatihan manajemen Masjid. Foto: Humas Mandiri Syariah

PT Bank Syariah Mandiri (BSM) atau Mandiri Syariah bekerja sama Pemerintah Kota Banda Aceh mengadakan Pelatihan Pengelolaan Manajemen Masjid di Banda Aceh, Rabu (17/7/2019).

Pelatihan diikuti perwakilan Kemakmuran Masjid se-kota Banda Aceh dibuka Area Manager Mandiri Syariah Firmansyah. Pelatihan menghadirkan pembicara dari Masjid Jogokarian Jogjakarta, Ustadz Muhammad Jazir, serta Guru Besar UIN Ar-Raniry Aceh Prof H. Syahrizal Abbas,  dan pihak Mandiri Syariah.

Guru Besar UIN Ar Raniry, Prof. H syahrizal abbas hadir sebagai keynote speaker memberi apresiasi khusus pada Mandiri Syariah yang telah memberikan kontribusi dalam pemberdayaan ekonomi umat berbasis mesjid melalui program peningkatan skill bagi pengurus DKM Mesjid ini.

Area Manager Mandiri Syariah Firmansyah mengatakan, pelatihan manajemen masjid ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan sosialisasi produk dan layanan Mandiri Syariah kepada masyarakat Aceh, utamanya menyambut impelementasi Qanun Keuangan Syariah.

“Dengan pengelolaan profesional, masjid bukan hanya meningkatkan spiritualitas masyarakat, tapi juga kesejahteraan, utama di bidang sosial dan ekonomi,” kata Firmansyah, seperti dirilis Humas Mandiri Syariah, Kamis (18/7/2019).

Mandiri Syariah merupakan bank syariah dengan asset terbesar. “Seiring implementasi Qanun Keuangan Syariah Aceh, kami ingin memperluas pelayanan kepada masyarakat yang ingin mengenal dan menggunakan produk dan layanan syariah,” jelas Firmansyah.

Untuk kebutuhan transaksi keuangan, Mandiri Syariah memiliki aplikasi mobile banking yang tak berfungsi sebagai super apps. Aplikasi mobile banking Mandiri Syariah bukan hanya untuk transaksi perbankan seperti transfer.

Selain itu, pembayaran (tiket pesawat, listrik, telepon, internet termasuk Indihome dan top up (e-Money, Gopay, Ovo) serta menu QR Pay untuk transaksi di lingkup kebutuhan spiritual seperti zakat, wakaf , infaq dan sedekah.

“Alhamdullilah, saat ini sudah ada 3 masjid di Banda Aceh yang bekerja sama menggunakan layanan QR Pay Mandiri Syariah, untuk pembayaran infaq dan sedekah, wakaf dll secara online,” katanya.

Melengkapi kebutuhan ibadah umat Islam, aplikasi Mobile banking juga memiliki fitur arah qiblat, waktu shalat dan lokasi masjid terdekat. Memahami kebutuhan nasabah akan layanan digital, Mandiri Syariah terus berupaya meningkatkan layanan digital banking.

Salah satunya melalui AISYAH, Asisten Interaktif Mandiri Syariah atau chatbot berfungsi sebagai customer center virtual yang dapat melayani nasabah selama 7×24 jam. “Insya Allah ke depannya kami akan terus memperluas layanan digital sesuai dengan kebutuhan nasabah,” imbuhnya.

Melalui produk dan layanan Mandiri Syariah, pihaknya siap mengakomodir kebutuhan masyarakat Aceh untuk berbank syariah. “Semoga menjadi berkah bagi semua” tutupnya. (lin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *