Bank BNI Syariah melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan Universitas Juanda Bogor (Unida). Nota kesepahaman ini terkait dengan pemanfaatan produk dan jasa perbankan syariah bertepat milad ke-32 Unida, di Gedung Aula dan Perpustakaan Unida Kamis (21/3) ini juga berbarengan dengan Orasi Ilmiah.
Hadir dalam acara ini Bupati Kabupaten Bogor, Ade Yasin; SEVP Bisnis Ritel & Jaringan BNI Syariah Iwan Abdi; Rektor Unida, Dede Kardaya; Ketua Umum Yayasan Pusat Studi dan Pengembangan Islam Amaliyah Indonesia (PSPIAI) Siti Pupu Faujiah dan Chancellor UNIDA Martin Roestamy.
Iwan Abdi mengatakan dengan nota kesepahaman dengan Unida ini diharapkan bisa memberikan solusi bagi civitas akademika dalam bertransaksi sesuai prinsip syariah dan menguntungkan bagi kedua belah pihak.
“Kami siap menyediakan layanan payroll dan pengelolaan SPP kepada mahasiswa Unida,” kata Iwan dalam sambutannya. Diharapkan dengan nota kesepahaman ini bisa dilanjutkan dengan adanya payung hukum kerjasama bisnis selanjutnya.
Menurut Iwan, BNI Syariah sudah lama melakukan kerjasama dengan Unida yaitu sejak 2008 terkait dengan kerjasama mahasiswa magang. Sebagai gambaran saat ini Universitas Juanda Bogor mempunyai total 6000 mahasiswa dengan 400 pegawai.
Selain potensi bisnis payroll dan pengelolaan SPP kepada mahasiswa Unida, BNI Syariah berharap ada bisnis lain yaitu pembiayaan konsumer dan komersial. Pembiayaan konsumer ini ada dua yaitu Fleksi Umroh iB Hasanah dan Griya iB Hasanah, sedangkan komersial untuk pembiayaan fasilitas pendidikan.
Iwan mengatakan potensi bisnis pendanaan dan pembiayaan konsumer dari kerjasama ini cukup besar. Potensi bisnis ini terutama berasal dari jumlah mahasiswa dan pegawai yang ada di Unida. Pancakarsa merupakan lima cita-cita untuk pembangunan dan pertumbuhan Kabupaten Bogor selama lima tahun.
Dalam acara ini, Bupati Bogor, Ade Yasin juga menekankan pentingnya sinkronisasi pancadarma Universitas Juanda dengan Pancakarsa Kabupaten Bogor. “Pancakarsa ini merupakan lima program yang terdiri dari Bogor membangun, Bogor sehat, Bogor cerdas, Bogor maju dan Bogor Berkeadaban,” kata Ade dalam sambutannya. (lin)