Dalam rangka memperluas jaringan distribusi serta meningkatkan penjualan produk consumer seperti bahan kebutuhan pokok, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) menjalin kerjasama dengan Induk Koperasi Kartika (Inkopkar) TNI Angkatan Darat.
Kerjasama yang merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang dilaksanakan Menteri BUMN bersama Panglima TNI tersebut ditandai dengan pengenalan bisnis RNI kepada Ketua Pusat Koperasi Kartika (Puskopkar) seluruh Indonesia, di Jakarta, Selasa (11/12).
Direktur Utama RNI B. Didik Prasetyo mengatakan, sinergi ini akan diawali dengan kerjasama di bidang distribusi dan perdagangan. Saat ini RNI melalui salah satu anak perusahaannya, PT Rajawali Nusindo telah rutin memasok kebutuhan pokok bagi masyarakat di berbagai daerah.
Hal tersebut, lanjut Didik, dapat disinergikan dengan kegiatan usaha Puskopkar dalam memenuhi kebutuhan pokok keluarga TNI Angakatan Darat (AD). Cabang-cabang RNI, klaim Didik, dapat memasok kebutuhan pokok seperti gula, minyak goreng, dan beras.
“Dengan 42 cabang distribusi dan perdagangan yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia, RNI melalui Rajawali Nusindo siap memenuhi stok kebutuhan pokok Puskopkar di berbagai daerah.,” ujar Didik dalam rilisnya, Rabu (12/12).
Agar segera terlaksana, Didik memerintahkan seluruh cabang Rajawali Nusindo berkoordinasi dengan Puskopkar yang ada di wilayahnya. Ia juga mengatakan sangat terbuka untuk membahas peluang kerjasama lainnya.
“Kami menargetkan bekerja samadengan 22 Puskopkar yang ada di Indonesia. Pada prinsipnya kerjasama ini bersifat terbuka, ke depannya tidak terbatashanya pada pemenuhan kebutuhan pokok tetapi juga dapat dijajaki kerja sama dalam bidang lainnya, seperti agro industri, farmasi dan alat kesehatan serta properti, sesuai dengan bidang usaha RNI,” paparnya.
Ketua Inkopkar Brigjen TNI Rosdianto mengatakan, peluang ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh Puskopkar di seluruh daerah. (lin)