Dua pecatur Grand Master Wanita WGM Medina Warda Aulia menantang pecatur Filipina, WGM Jannelle Mae Frayna dalam turnamen catur bertitel ‘ Japfa WGM Duel Match 2018’ di Wisma Karsa Kemenpora Senayan, Jakarta, 13-17 November mendatang.
Turnamen ini yang akan mempertemukan Medina Wardah Aulia yang memiliki elo rating 2404 dengan lawannya yang memiliki elo rating 2325 ini diselenggarakan
Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB.Percasi) bekerjasama dengan PT. Japfa Comfeed Indonesia tbk.
Meski diatas kertas dari segi rating lebih tinggi ketimbang lawannya itu, namun Ketua Umum Percasi, Utut Adianto mengatakan duel kedua pecatur itu dipastikan berlangsung seru yang digelar dalam 5 babak.
“Dwi tarung ini tujuannya memberikan kesempatan Medina agar memiliki banyak jam terbang dalam pengumpulan elo rating,” kata Utut Adianto kepada wartawan di Jakarta, Jumat(9/11).
Menurutnya, laga ini juga dimaksudkan bagian dari lobi pihaknya agar catur di pertandingkan dalam SEA Games Filipina 2019 mendatang.
“Ya, saya berharap agar negara lainnya ikut mendukung catur dipertandingkan. Saat ini, sudah empat negara yang mendukung yakni, tuan rumah Filipina, Indonesia, Vietnam, dan Myanmar. Kami, masih akan mencoba melobi negara lainnya agar ikut mendukung. Maksimal 10 negara,” katanya.
Dalam turnamen yang bertotal hadiah 1600 dollar AS itu, juga akan dipertandingkan 11 nomor untuk para pecatur lokal.
“Kerjasama antara Japfa dan Percasi memang sudah berjalan selama 11 tahun. Komitmen Japfa bagi dunia catur Indonesia sangat besar. Makanya, kami intin mengusulkan kepada pemerintah agar Japfa mendapat penghargaan sebagai sponsor setia olahraga catur di tanah-air,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, perwakilan dari Japfa, Agus Mulyono mengatakan, pihaknya memang ingin membantu pembinaan olahraga catur terutama dalam upaya melahirkan bibit-bibit pecatur andal. (trigan)