Bencana gempa bumi dengan kekuatan 7,4 Skala Ritcher yang mengguncang Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, 28 September 2018 lalu telah menelan ratusan korban jiwa bahkan puluhan ribu orang harus mengungsi karena kehilangan tempat tinggal. Hingga 2 Oktober 2018, korban yang meninggal dan berhasil dievakuasi sebanyak 1.234 jiwa dengan jumlah pengungsi mencapai 61.867 jiwa, tersebar di 109 titik.
Situasi tersebut membuat Yayasan WINGS Peduli Kasih (YWPK) yang berada di bawah Wings Group, produsen dan distributor produk rumah tangga, produk perawatan pribadi, serta produk makanan dan minuman terkemuka di Indonesia, terdorong mewujudkan aksi kepedulian dengan memberikan bantuan kepada para korban bencana gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala.
Dalam rilis yang diterima www.semarak.co, Jumat (5/10), Yayasan WINGS Peduli Kasih berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban para korban bencana melalui bantuan logistik terutama berupa pemenuhan kebutuhan makanan.
Bantuan logistik bagi para korban bencana alam tersebut dikirim dari PT Wings Surya cabang Balikpapan yaitu makanan siap saji berupa mie instan sebanyak 1.600 karton dan beras sebanyak 20 ton. Yayasan WINGS Peduli Kasih bekerjasama dengan MAPOLDA KALTIM untuk mengirimkan bantuan tersebut ke Palu.
Tak hanya itu, dari cabang Palu, Yayasan WINGS Peduli Kasih juga akan mengirimkan bantuan berupa mie instan sebanyak 3000 karton. Bertempat di Lapangan Korem 132/Tadulako pada 2 Oktober 2018, Jimmy Setyo selaku General Manager PT Wings Surya cabang Palu akan menyerahkan bantuan tersebut ke Mayor Jenderal TNI Arios Tiopan Aritonang untuk meneruskan bantuan tersebut kepada pengungsi.
Hingga kini para korban masih banyak yang berada di area pengungsian yang berada di area terbuka karena khawatir akan adanya gempa susulan. Masyarakat terpaksa harus bertahan hidup dalam kondisi seadanya karena mayoritas rumah dan infrastruktur bangunan rusak akibat gempa bumi yang memicu tsunami tersebut.
Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Gempa Bumi yang mengguncang Palu dan Donggala berkekuatan 7,4 skala richter, dengan pusat gempa berada di kedalaman 11 kilometer, dengan koordinat titik gempa di 0,20 Lintang Selatan dan 119 Bujur Timur.
Sejauh ini bahan makanan menjadi prioritas bantuan yang sangat dibutuhkan para korban bencana alam tersebut. Ini yang mendasari Yayasan Wings Peduli Kasih bergerak cepat untuk membantu memenuhi supply kebutuhan makanan bagi masyarakat korban bencana alam di Palu, Donggala dan sekitarnya. (ita)
