PT Bank Syariah Mandiri (BSM) atau Mandiri Syariah dan Lembaga Amil Zakat BSM Umat menyambut Idul Adha 1439 H dengan menyebar 750 hewan kurban ke seluruh pelosok negeri. Ke-750 hewan kurban tersebut terdiri atas 350 ekor sapi dan 400 ekor
kambing.
Sebaran melalui Kantor Pusat dan tujuh kantor wilayah atau Region Office (RO) Mandiri Syariah. Kemudian hewan kurban itu didistribusikan ke masyarakat di daerah terpencil termasuk wilayah bencana di Indonesia, seperti gemba Lombok.
Direktur Risk Management and Compliance Mandiri Syariah Putu Rahwidhiyasa menyampaikan, sebanyak 750 hewan kurban berasal dari bank dan para mudhohi (pekurban) yang mempercayakan qurbannya kepada Laznas BSM Umat.
“Tahun ini penyebaran hewan kurban Mandiri Syariah difokuskan untuk daerah-daerah terpencil di Tanah Air seperti desa-desa di pelosok NTT, NTB, Maluku, Jayapura, dll. Kami ingin masyarakat di daerah terpencil pun dapat merasakan semangat Idul Adha,” ujar Putu dalam rilis Hums BSM, Sabtu (25/8).
Terutama, lanjut Putu, mereka yang ada di wilayah yang perekonomiannya masih perlu dukungan dan padat penduduknya. Selain itu, daerah rawan dan pasca bencana baik di
Indonesia termasuk Lombok maupun di luar Indonesia seperti pengungsi Rohingya juga memperoleh alokasi hewan kurban.
Idul Adha merupakan momen tepat untuk berbagi dan peduli dengan sesama terutama mereka yang kekurangan atau tinggal di pelosok Tanah Air, daerah terpencil dan rawan bencana. “Kegiatan ini juga merupakan bentuk perhatian Manajemen dan upaya meningkatkan engagement perusahaan dengan stakeholders terutama masyarakat,” ujarnya.
Bank pelat merah ini merupakan perusahaan anak Bank Mandiri. Per posisi Juni 2018 aset Mandiri Syariah mencapai Rp92,81 triliun. Dengan perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp82,42 triliun dan telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp62,37 triliun. (lin)
