Pasca Pencoblosan, PASS Lantang Sikapi Hasil Pemilu dan Quick Count

Prabowo lindungi Mba Titiek yang mantan istrinya saat melakukan selfi agar tidak terjungkal. foto: WAG Relawan ProSandi Sumut

Koordinator Nasional Prabowo-Sandi Bulan Bintang (PASS Lantang) ikut menyikapi perkembangan Pemilu, Rabu 17 April 2019. PASS Lantang menilai secara garis besar sudah terselenggara dengan tertib, meskipun diwarnai berbagai tindak kecurangan di berbagai tempat oleh pihak-pihak tertentu, mulai dari luar negeri seperti Malaysia dan di berbagai daerah di Indonesia.

KORNAS PASS LANTANG (KOORDINATOR NASIONAL RELAWAN PRABOWO SANDI BULAN BINTANG) YUNASDI mengatakan, Relawan PASS LANTANG yang merupakan simpul relawan dari keluarga besar Bulan Bintang di seluruh Indonesia menyampaikan hal-hal sebagai berikut pernyataan sikap.

“Pertama, meminta kepada seluruh relawan PASS LANTANG dan seluruh Pendukung PRABOWO-SANDI yang mendambakan Indonesia yang Adil dan Makmur untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh berbagai tindak kecurangan tersebut,” ujar Yunasdi dalam rilisnya tersebar di whatsapp-whatsapp group,seperti Kahmi Cilosari 17, Kamis (17/4).

Kedua, lanjut Yunasdi, PASS Lantang meminta kepada segenap relawan PASS LANTANG dan seluruh pendukung PRABOWO-SANDI seluruh Indonesia untuk mengabaikan seluruhnya dan tidak terpengaruh sama sekali oleh Media dan Lembaga Survey yang menyiarkan hasil Hitung Cepat (Quick Count) yang diduga kuat merupakan orang bayaran dari pihak paslon tertentu.

“Menghimbau kepada relawan PASS LANTANG dan keluarga besar Bulan Bintang dan segenap masyarakat yang mendambakan perubahan kearah Indonesia Adil Makmur untuk tetap memantau dan mengawasi dan mengawal surat suara sejak dari TPS sampai ditetapkannya jumlah suara di Kecamatan masing-masing, mengingat hasil survei Badan Pemenangan Nasional (BPN), suara untuk Prabowo-Sandi sebesar 55,4 persen, sementara Jokowi – Maruf hanya 42,8 persen,” tulisnya yang ditanda tangani sekretaris Ali Wardi.

Keempat, lanjut dia, hasil pemilu yang berkekuatan hukum adalah berdasarkan ketetapan oleh lembaga KPU, bukan hasil hitung cepat, sehingga hal yang paling strategis hari ini adalah memastikan dan mengawal KPU untuk bekerja sesuai aturan dengan jujur dan adil. (lin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *